PEDOMANRAKYAT-Makassar.
Kepengurusan baru Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah IX-A periode 2022-2026, akan melibatkan semua unsur perguruan tinggi swasta, mulai dari akademi, sekolah tinggi, institut sampai dengan universitas.
Pelibatan semua unsur unsur perguruan tinggi tersebut akan menempatkan para perguruan tinggi swasta itu, merasa terakomodasi dan terayomi sehingga, memudahkan dalam pelaksanaan kegiatan organisasi.
Demikian ditegaskan Ketua APTISI Wilayah IX-A, Prof Dr. Basri Modding, SE,M.Si kepada media, Selasa 8 Pebruari 2022, usai menghadiri Rapat Kerja 2022 Kantor LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara di Makassar.
Dijelaskan, saat ini sedang merampungkan struktur kepengurusan APTISI dan kalau sudah ada pengesahan pengurus dari DPP APTISI, akan segera dilakukan rapat kerja guna merancang program yang akan direalisasikan dalam empat tahun ke depan.
Optimlisasi manajemen organisasi akan ditempuh para pengurus serta melakukan sinergi organisasi dengan mengakomodasi semua unsur dan stakeholder dalam perguruan tinggi swasta, kata Prof Basri.
Seperti diketahui Ketua APTISI Wilayah IX-A, Prof Basri Modding sehari-hari adalah Rektor UMI Makassar dan terpilih dalam Muswil VI, Ahad 30 Januari 2022, di Aula Ridwan Saleh Mattayang, Kantor LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara.
Pada Muswil VI, lewat pemilihan suara voting secara tertutup, dari 125 suara PTS yang hadir, Prof Basri Modding meraih 77 suara, sedangkan rivalnya Rektor Universitas Fajar, Dr.Mulyadi Hamid, M.Si meraih 47 suara dan ada 1 suara batal .***
