Hal demikian dapat diwujudkan jika pengelola melakukan transformasi budaya organisasi
Pada transformasi budaya, perusahaan maka harus memahami tiga hal, yakni friksi, kebingungan, dan underperformance.
Jonan mengingatkan jika ingin mengubah kultur atau cultural transformation, para karyawan harus diperlakukan secara manusiawi, tetapi disiplinnya juga harus kuat.
Transformasi kultural itu hanya bisa dilakukan apabila orang nomor satu di organisasi itu menghendaki adanya cultural transformation dan memimpin sendiri cultural transformation, ungkapnya.
Dia juga menegaskan bahwa mengubah budaya perusahaan tak sekadar wacana atau hanya omongan. Namun harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan kerja keras.
Jonan berpendapat digitalisasi ini sering kali tidak membuahkan hasil atau gagal karena kulturnya tidak dipersiapkan dengan baik, tegasnya.
Digitalisasi diakuinya berdampak kepada banyak hal selain kultur juga stabilitas organisasi, peranan setiap organisasi, dan stakeholder terkait, katanya.