Pada karya tulis ilmiah ragam bahasa yang digunakan adalah ragman bahasa ilmiah atau disebut juga bahasa standar (baku), sebagai bahasa standar ada aturan aturan tata bahasa dan pedoman ejaaan yang perlu diikuti , tandas Tim Penyelia PPG Kemenristekdikti RI.
Standar berbahasa yang perlu diperhatikan dalam ragam bahasa yakni; pemilihan kata yang tepat; kalimat efektif; kepaduan paragraph; pedoman penulisan
Pada artikel ilmiah masih dapat ditemui penggunaan bahasa yang tidak sesuai dengan standar aturan berbahasa Indonesia. Penggunaan bahasa yang tidak sesuai tersebut dapat ditemukan berupa ketidaktepatan dalam penggunaan/ penyusunan kata, kalimat, paragraph dan pedoman penulisan, kata ungkap Timsel Anggota KPU Sulsel Pemilu 2019 ini.
Ketua Devisi Pengembangan Produktivitas SDM Bapepan-MIT Hartono Bancong PhD. Kegiatan ini digelar di Unit Business Center (UBC), Gedung Iqra Lantai II Kampus Unismuh Makassar, Jl Sultan Alauddin, selama dua hari, Rabu-Kamis, 16-17 Februari 2022.
Menurut Hartono, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kuantitas dan kualitas artikel jurnal ilmiah para dosen Unismuh, baik di jurnal Nasional Terakreditasi dan Internasional Bereputasi.
Kegiatan ini, kata Hartono, diikuti 50 orang dosen yang merupakan dosen yang berasal dari berbagai fakultas dan prodi yang ada di Unismuh. “Peserta mendaftar melalui link yang telah disiapkan panitian,” lanjut peraih gelar Doktor bidang pendidikan Fisika di Seoul National University Korea Selatan itu.
Materi disajikan dan narasumber hari pertama yaitu Tata Bahasa dalam Penulisan Artikel Ilmiah (Dr Andi Sukri Syamsuri), Teknik Penelusuran Jurnal Nasional dan Internasional (Ahmad Harakan MHI), Strategi Penulisan Artikel Ilmiah (Hartono Bancong PhD), dan Teknik Sitasi dan Penulisan Daftar Pustaka (Muh Arief Muhsin MPd).
Pada hari kedua, materi Jurnal Ilmiah dan Akreditasi disampaikan Dr Abdul Rakhim Nanda, sedangkan materi Penulisan Cover Letter disampaikan Dr Rahmi.
Setelah menerima materi, peserta juga akan didampingi dalam menyelesaikan artikel jurnal ilmiah hingga mengirimkan ke jurnal nasional dan internasional bereputasi. ***
