PEDOMANRAKYAT.CO.ID.MAKASSAR—Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sulawesi Selatan dan Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN)Alauddin menjalin kerjasama.
Naskah kerjasama tersebut ditandatangani Selasa (22/02/2022) oleh Ketua Bawaslu Sulsel H.L. Arumahi dan Ketua Prodi PMI Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Prof. Dr. H.Hasaruddin, M.Ag di ruang sidang Nur Muthmainnah Bawaslu Sulsel.
Hadir menyaksikan penandatanganan kerjamasama Anggota Bawaslu Sulsel Drs. H. Saiful Jihad, M.Ag dan sejumlah 30-an mahasiswa.
Kerjasama ini menurut Prof. Hasaruddin meliputi bidang penelitian, pengabdian masyarakat dan pengembangan pengawasan pemilu partisipatif.
Penandatanganan kerjasama ini didahului diskusi tentang Pemilu dan Pilkada dengan narasumber Ketua Bawaslu Sulsel HL. Arumahi, Dr. Suparman Abdullah dari Fisipol Unhas dan Ruslan La Ane, M.Kes dari FKM Unhas. (rls).
Satu langka yang baik,… karena selama ini, setelah Makale berdiri sendiri lepas onderafdeling dari Luwu, menjadi kab. Tana Toraja, seakan Luwu dan Tana Toraja, sudah lepasskup. semoga langka ini memerkat kembali Tana Luwu dan Tana Toraja memjadi kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Mesa kada di putuo, pantan kada di pumate. Rebba sipatokkong, mali siparappe, malilu sipakainge.