Saat pengurusan, ibu hamil tersebut dipersulit oleh oknum petugas BPJS. Bahkan ibu hamil itu sudah bolak balik, namun tidak ada solusi.
Melihat kejadian tersebut, salah seorang keluarga ibu hamil itu meminta izin ke petugas sekuriti untuk masuk mendampingi dan keteganganpun terjadi.
“Bu, kami ini mau urus BPJS dengan membayar pake uang sendiri, kenapa dipersulit ?,” kata keluarga Nurul.
Setelah keluarga ibu hamil ini mengatakan hal tersebut kepada oknum petugas BPJS, kembali berkas yang ada pada Nurul diambil dan didaftar menjadi Peserta Bukan Penerima Upah/Mandiri (PBPU) atau berbayar.
Meski sudah selesai pendaftaran BPJS Mandiri, namun terlihat kelelahan di wajah Nurul dan kekecewaan karena dalam berkas pengajuan menginginkan Kelas III tetapi didaftar Kelas II. (jus)