“Sistem pendidikan khusus yang dikembangkan tidak memerlukan kampus untuk belajar tetapi mahasiswa dapat belajar di tempat masing masing,” terang guru SGO Parepare 1983-1990.
Dijelaskan juga, keunggulan UT yakni; kampus tanpa batasan, waktu kuliah fleksibel, mandiri lewat teknologi, biaya terjangkau, leader pembelajaran jarak jauh dengan sistem online.
“Selain itu tidak memandang usia dan lulusan tahun berapa, yang penting lulusan SMA/SMK sederajat. Bahkan yang lulusan Paket C juga bisa mendaftar,” ungkap Arifin yang mulai karier dosen UT 1991 ini .
Pada kesempatan itu diinformasikan kalau di Jeneponto sudah ada Sentra Layanan UT (SALUT). Salut merupakan fasilitas UT yang berada di kota/kabupaten strategis untuk memberikan dukungan layanan bagi mahasiswa, calon mahasiswa atau anggota masyarakat terkait dengan informasi ke-UT-an, kegiatan pembelajaran dan kegiatan pendidikan lainnya.
“Jadi bagi para siswa yang kelak akan kuliah di UT untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi atau mendatangi kantor SALUT di Kota Jeneponto,” kata dosen yang aktif menulis artikel di Harian Pedoman Rakyat, Harian Fajar, Surat Kabar Radar Sulteng.
UT memiliki 4 Fakultas, yaitu Fakultas Ekonomi (FE), Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FHISIP), Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) untuk jenjang Diploma dan Sarjana.
Sejak tahun 2004, UT membuka jenjang Magister pada Program Pascasarjana. Sejak tahun 2019, UT membuka program Doktor Ilmu Manajemen dan Doktor Administrasi Publik.
Saat ini UT dipimpin oleh Rektor Prof Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D. Direktur UT Makassar, Drs Hasanuddin, M.Si. (yahya)