Hadir dalam acara yang dirangkaikan dengan kegiatan Bawaslu Goes To School tersebut, Ketua Bawaslu Sulsel HL. Arumahi, Kacab Diknas Haris, S.Kom, MM, Kepala Kemenag Bantaeng H. Ahmad Jaelani, S.Ag. MA, Ka Kesbangpol Bantaeng Drs. Abdullah, M.Si, Ketua dan anggota Bawaslu Bantaeng Muhammad Saleh,
Nuzuliah Hidayah,
Ningsih Purwanti,
Arfah Yulianto (korsek)
Haris, serta para kepala sekolah yang terundang.
Ketua Bawaslu Sulsel HL. Arumahi dalam sambutannya mengapresiasi kesediaan Kacab Diknas bersama Kepala Sekolah untuk bekerjasama dengan Bawaslu untuk pendidikan politik pemilih pemula yang sekarang sedang duduk di kelas 2 dan 3 SLTA.
Melalui pemahaman dan kesadaran politik pemilih pemula tentang hak dan kewajibannya dalam pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan, mereka bisa sekaligus bisa berpartisipasi dalam pengawasan Pemilu dan Pemilihan, ujarnya.
Dua kegiatan Bawaslu, kata Arumahi yang diperuntukan kepada pemilih pemula yakni Goes to School dan Kemah Pengawasan diharapkan sebagai forum pendidikan politik bagi pemilih pemula.
Pemilih pemula adalah mereka yang baru pertama kali memilih karena telah berusia 17 tahun. Mereka ini belum terkontaminasi dengan praktik politik uang sehingga perlu diberi pemahaman sejak dini, ujar Arumahi.
Kacab Diknas Wilayah V Haris, S.Kom, MM merespon positif program Bawaslu terkait pendidikan politik bagi pemilih pemula. “Silakan dan mari kita bekerjasama, Cabang Diknas Wilayah V meliputi Bulukumba, Bantaeng dan Sinjai terbuka untuk Bawaslu” tandasnya saat memberikan sambutan.
Pemateri pimpinan Bawaslu Bantaeng dan Kacab Dinas Pendidikan dilanjutkan dengan diskusi dan penyusunan rencana tindak lanjut sesuai perjanjian kerjasama. (aru).