Untuk diketahui, baru – baru ini Badan Pusat Statistik Provinsi Sulsel merilis Indikator Keberhasilan Ekonomi, dimana Gowa menunjukkan kinerja baik 2021. Pertumbuhan ekonomi Gowa 7,26 persen berada di atas pertumbuhan ekonomi rata – rata Provinsi di angka 4,65 persen.
“Perolehan angka ini menjadikan Gowa kabupaten dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi ke-2 setelah Bantaeng. Ini jadi salah satu apresiasi kita terhadap TPID yang bekerja percepat pemulihan dan kebangkitan ekonomi di masapandemi ini,” tuturnya.
Melihat hasil tersebut, Adnan berharap agar kerja TPID terus ditingkatkan demi kesejahteraan masyarakat Gowa.
Lanjut Adnan selain mengontrol laju inflasi, TPID juga juga diminta lebih proaktif lagi mendorong usaha sektor pertanian, peternakan, budidaya perikanan, dan UMKM agar dapat lebih produktif di masa yang akan datang.
“Setelah produktivitasnya meningkat, diharapkan ada nilai tambah dari setiap sektor yang dikembangkan. Agar memiliki kontribusi yang semakin besar dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi di Gowa,” tandasnya.
Turut hadir pada High Level Meeting, Perwakilan Bank Indonesia, Karo Perekonomian Provinsi Sulsel, unsur Forkopimda Gowa, Asisten 1 Bidang Pemerintahan Setda Gowa, dan anggota TPID Gowa. (ksl).