PEDOMANRAKYAT, BALI – Persipura Jayapura menjadi tim ketiga atau terakhir yang dipastikan degradasi dari Liga 1 2021/2022.
Tim Mutiara Hitam, julukan Persipura, menyusul Persiraja Banda Aceh dan Persela Lamongan yang sudah lebih dulu dipastikan degradasi ke Liga 2.
Pada laga pekan ke-34 atau pertandingan terakhir musim ini, Persipura sebenarnya menang 3-0 lawan Persita Tangerang di Stadion Kompyang Sujana, Bali, Kamis (31/3/2022).
Poin Persipura menjadi 36. Sama dengan poin pesaing terdekatnya, Barito Putera yang pada pertandingan di jam yang sama bermain imbang 1-1 lawan Persib Bandung.
Namun, Persipura tertahan di peringkat ke-16 atau batas atas zona merah degradasi, sebab kalah head to head lawan Barito Putera pada dua pertemuan musim ini.
Alhasil, Barito Putera aman di peringkat ke-15 atau lolos dari ancaman degradasi.
Tim lain yang sempat terancam degradasi, PSS Sleman juga selamat setelah tampil luar biasa dan mengalahkan Persija Jakarta 2-0.
Poin PSS Sleman menjadi 39. Bahkan PSS Sleman yang semula di peringkat ke-14 naik satu tingkat ke urutan ke-13 menggeser PSM Makassar (poin 38).
Barito Lolos Dramatis
Pada laga yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta itu, Barito Putera selamat dari jurang degradasi setelah memaksa Persib bermain seri 1-1.
Barito Putera mampu bertahan di Liga 1 setelah melewati laga yang dramatis. Tim yang dilatih Rahmad Darmawan itu tertinggal lebih dulu 0-1 melalui gol Beckham Putra pada menit ke-54.
Bahkan Persib Bandung berpeluang menambah gol, setelah wasit memberikan hadiah penalti.
Wasit menunjuk titik putih, karena strker Persib David Da Silva diinjak oleh bek kanan Barito, Bagas Kaffi, dari belakang.
Namun, sepakan Da Silva yang jadi eksekutor penalti, dapat diselamatkan oleh kiper Barito Putera, Muhammad Riyandi.
Perjuangan pantang menyerah Barito Putera akhirnya membuahkan hasil. Pada menit ke-84, Barito Putera menyamakan skor menjadi 1-1 melalui gol Beni Oktovianto.