Belajar Agama Dari You Tube?

0
234
Prof H Hasaruddin Guru Besar Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Oleh : H Hasaruddin, Guru Besar UIN Alauddin Makassar

Perkembangan dan kemajuan teknologi saat ini dan esok, merupakan suatu keniscayaan dan tidak dapat dibendung. Alquran sendiri sudah menantang jin dan manusia untuk menaklukan alam raya ini, sejak beberapa abad lalu. Itu bisa dilakukan jika saja manusia mampu menguasai ilmu pengetahuan.

Hari ini, mulai anak kecil hingga dewasa, bahkan orang tua, dalam keseharian mereka tidak pernah lepas dari android, entah bermain game, menyaksikan film, membaca berita, bahkan membaca alquran juga sudah melalui android dan sepertinya manusia tidak bisa lepas dari android dalam kehidupan hari ini.

Menariknya, banyak di antara kita yang belajar dan berupaya memahami agama dari media on line. Saya pikir hal tersebut sah-sah saja. Tidak ada masalah. Apalagi jika yang disimak adalah pelajaran keagamaan yang diajarkan oleh para ustadz/ ustadzah yang mumpuni dalam pengetahuan keagamaan mereka.

Saya kira, kita terbantu dengan kehadiran android tersebut, jika pembelajaran agama kita dituntun oleh mereka yang mumpuni dalam pemahaman keagamaan.

Yang agak mengkhawatirkan adalah, jika tayangan yang disaksikan yang bersifat kontroversi, apalagi, ajaran yang memang bertentangan dengan doktrin keagamaan, terutama ketika kita melaksanakan ibadah suci Ramahan.

Subuh hari ini, alhamdulillah Allah SWT mengizinkan saya melaksanakan salat berjamaah di salah satu masjid di jalan perintis kemerdekaan. Sepulang dari masjid, saya menemui kemacetan walaupun tidak berlangsung lama. Beberapa menit, menunggu, saya berfikir semoga bukan kecelakaan yang terjadi hingga menimbulkan kemacetan.

Mobil berjalan perlahan, ternyata sekumpulan anak muda sedang berkumpul dengan mengendarai sepeda motor, ya kurang lebih 50-an motor.

Alhamdulillah, saya ucapkan dalam hati, berarti anak-anak muda kita baru saja menyelesaikan subuh berjamaah di suatu masjid.

Baca juga :  PKK Sulsel Support Penuh Pelaksanaan Ethnic Moslem Fashion Show And Preloved Fair

Makin mendekat, saya menoleh ke sebelah kanan. Astagfirullah…tidak sadar saya ucapkan kalimat tersebut. Bagaimana tidak, anak tersebut masih bersarung dan berkopiah, sambil mengisap rokok mengeluarkan asapnya dengan penuh percaya diri.

Saya cuma bisa bergumam, jangan-jangan anak ini pernah menyaksikan video yang berkembang di you tube, beberapa hari lalu, dimana seorang ustadz mengajarkan bahwasanya merokok saat berpuasa, tidak membatalkan ibadah puasa. Benarkah demikian?

Paling tidak, kita sebagai orang tua, diharuskan memantau pembelajaran keagamaan anak-anak kita lewat medsos. Allah A’lam

Makassar, 14 April 2022

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini