PEDOMANRAKYAT, MAKALE – Obyek wisata (obwis) hutan pinus Buntu Datu kini jadi primadona kunjungan wisatawan dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan. Selain tofografi dan medannya mudah terjangkau, juga dilengkapi wahana dan fasilitas memanjakan para pengunjung.
Lokasinya hanya berjarak kurang lebih satu kilometer dari jalan poros Enrekang-Makale. Selain ada wahana flying fox, juga gazebo, ayunan, panggung mini, serta sarana ibadah musolah bagi kaum muslim.
Kawasan hutan pinus Buntu Datu, kini terus berbenah, dikelola Badan Usaha Milik Desa (Lembang) setempat, membuat Lembang Buntu Datu berpenghasilan sendiri dengan memanfaatkan potensi di desanya melalui pengelolaan perhutanan sosial.