demokrasi, pemerintahan, masyarakat sipil dan keberagaman sosial di Kantor Camat Mamajang, Rabu (11/5/2022).
“Makassar sering dikatakan kota demonstrasi, padahal sebenarnya adalah energi anak muda Makassar yang berlebihan. Kemampuan inilah yang harus ditempatkan sesuai porsinya agar lebih terarah dan menjadikannya sebagai pemuda yang tangguh,”ungkap Danny.
Di hadapan Camat Mamajang beserta beberapa lurah se-kecamatan Mamajang serta SKPD terkait, Direktur USAID Democratic Right Governance Mr Wolter mengatakan apresiasinya akan inovasi di Makassar.
“Keterlibatan pemerintah Makassar dalam merangkul pemuda perlu diapresiasi dan ini menjadi peluang bagi kami untuk dapat menyentuh mereka dengan hati agar apa yang diharapkan bersama dapat segera terealisasi secara maksimal,”papar Wolter.(ucu)