PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Dewan Pimpinan Kabupaten/Kota Partai Keadilan dan Persatuan (DPK-PKP) Maros terus bekerja untuk menghadapi Verifikasi Faktual Parpol yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum alias KPU, sejumlah persyaratan telah dipenuhi oleh PKP Kabupaten Maros.
Ketua DPK-PKP Maros, Syamsul Bakhri mengungkapkan, target kami untuk saat ini adalah 7 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang harus dimaksimalkan, sebagai salah satu syarat untuk lolos verifikasi Faktual Parpol.
“Adapun, syarat lainnya adalah ketersediaan kantor Sekretariat PKP, keterwakilan perempuan telah kami penuhi, tinggal SK-SK (Surat Keputusan, red) yang masih berproses hingga saat ini,” imbuhnya, disalah satu warkop di bilangan Jalan Penghibur, Kota Makassar, Rabu (06/07/2022) sore pukul 17.30 Wita.
Lanjutnya, target 7 DPC itu dan seluruh persyaratan untuk lolos Verifikasi Faktual Parpol Insya Allah dalam bulan ini sudah tuntas semuanya.
DPK-PKP Maros memang memprioritaskan perekrutan anggota-anggota baru khususnya kalangan anak muda milenial yang memiliki potensi karena mereka-mereka itulah yang akan kita dorong untuk maju menggantikan senior-seniornya kelak.
“Target DPK PKP Maros itu tidak muluk-muluk, pada intinya calon anggota legislatif yang akan kami usung minimal memiliki potensi dan mapan sehingga pada saatnya nanti ia terpilih, kerjanya tidak hanya datang, duduk, diam di DPRD, namun betul-betul bekerja sesuai tupoksinya,” sebut Syamsul Bakhri.
Lanjutnya, saya ini punya pengalaman di partai, di PDIP 10 tahun selaku Kepala Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN), lalu ke NasDem sebagai Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu alias Bappilu, terakhir saya ke PKP, didelegasikan oleh Ketua DPP Andi Faisal Mamma menjadi ketua DPK-PKP Maros.
“Bagi saya itu, partai lebih dari silaturahmi, kemudian bagaimana menciptakan kader politik yang betul-betul memiliki standar sumber daya manusia, artinya dapat bersosialisasi dengan baik dengan masyarakat untuk berbicara soal keadilan,” bebernya.