PEDOMANRAKYAT.MAKASSAR—Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Muhyiddin, SE, MM, buka In House Training (IHT) program sekolah penggerak angkatan ke-2 SMP Negeri 27 Makassar, Selasa, 12 Juli 2022.
Kegiatan ini rangkaian pengimbasan program sekolah penggerak (PSP) yang sebelumnya telah diikuti Kepala Sekolah dan lima guru sebagai komite pembelajar sekolah penggerak.
Dalam sambutannya Muhyiddin menekankan pentingnya peran MKKS, MGMP dan KKG untuk wadah berkolaborasi dan kerja sama antar guru.
“Kita perkuat dengan itu, disamping ada nanti widyaiswara, pengawas, itulah mandiri berbagi” jelasnya.
Lebih lanjut Muhyiddin juga menginginkan adanya basis data guru praktik baik. “Kami juga mau ada data guru praktik baik ya, itu juga kami butuh karena kami juga mau membagi itu”.
Selain itu Ia juga menekankan pentingnya semua guru mengaktifkan akun belajar sehingga pelaksanaan kurikulum merdeka dapat maksimal.
“Saya juga berterimakasih kepada SMPN 27 karena sudah 100 persen mengaktifkan akun belajar” ungkapnya yang disambut tepuk tangan oleh peserta pelatihan.
Kepala SMP Negeri 27 Makassar, Nurdin, S.Pd, SH.,M.Pd mengharapkan kegiatan IHT ini dapat mempersiapkan guru-guru yang akan mengajar pada tahun ajaran baru dengan kurikulum baru yakni kurikulum merdeka.
“Kita harapkan semua guru yg disiapkan mengajar di kelas tujuh punya kesiapan dari segi mental dan materi dan betul-betul menguasai implementasi kurikulum merdeka” tegasnya.
Berdasarkan jadwal yang disusun panitia Kegiatan IHT berlangsung12 hingga 15 Juli 2022 dengan total durasi 56 jam pelajaran tatap muka. Di akhir kegiatan diharapkan telah tersusun rancangan kurikulum operasional satuanpendidikan (KOSP) yang akan mulai diterapkan pada tahun ajaran baru, ujarnya. (hsl).
