PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan beserta Satuan Brigade Mobil Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan menginisiasi kegiatan Doa Bersama Yasin dan Tahlil Akbar untuk mengenang musibah yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang, seperti diketahui ratusan nyawa suporter melayang pada tragedi berdarah tersebut, Sabtu Malam (08/10/2022) pukul 19.00 Wita, di tribun lapangan Karebosi Jl Jenderal A Yani Kota Makassar.
Hadir dalam kegiatan Dansat Brimob Polda Sulsel Kombes Pol Heru Novianto, S.I.K beserta jajaran, Dandim 1408/Mks Letkol Inf Nurman Syahreda, mantan CEO PSM Munafri Arifuddin dan Perwakilan suporter diantaranya Arema FC (Aremania), PSM Makassar (The Macz Man), Persija Jakarta (JakMania), Persebaya Surabaya (Bonek) Persib Bandung (Bobotoh), Persela Lamongan (LA Mania) serta Madura United (K-Conk).
Dansat Brimob Polda Sulsel Kombes Pol Heru Novianto, S.I.K mengatakan dihadapan puluhan awak media, malam ini kita semua berduka akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang yang mengakibatkan ratusan nyawa suporter sepakbola meninggal dunia.
“Walau pun Makassar ini jauh dari Malang, namun kami juga turut merasakan duka ini, makanya malam ini kita berkumpul bersama dengan seluruh perwakilan suporter untuk mengirimkan doa kepada mereka yang telah mendahului kita,” jelasnya.
Lanjut Heru, kegiatan ini dibalut sebagus mungkin sebagai bentuk kedukaan kita dari Makassar untuk Malang (Makassar Pray For Kanjuruhan Malang), sekaligus sebagai ajang silaturahmi sesama suporter dari beberapa perwakilan untuk sepakbola yang damai di Indonesia.
“PSM Makassar dihadiri 12 kelompok suporter, ada Bonek, khusus Aremania banyak sekali kelompoknya karena memang sedang berduka dan mereka juga yang turut mengundang suporter lainnya untuk hadir dalam doa bersama ini,” beber Kombes Heru.
