Selalanjutnya Ketua Panitia Kejurnas, Andi Anugrah Ruksya Arba’a mengatakan bahwa ada 200 lebih peserta yang mengikuti ajang pertandingan berskala nasional itu dengan total hadiah yang diperebutkan sebesar Rp 20 juta.
Dia menyebut, perhelatan yang mempertandingkan sejumlah kategori tersebut diikuti peserta dari luar Kota Makassar, seperti perwakilan mahasiswa dari Universitas Negeri Yogyakarta, dan beberapa provinsi lainnya. Sedangkan untuk kategori remaja, hampir semua sekolah yang di Sulsel mengutus perwakilannya.
Sementara itu, Ketua Umum PTMSI Kota Makassar, Andi Akbar, S.Pd, M.Pd dalam sambutannya menegaskan bahwa dalam momentum kejuaraan nasional ini, kita memang sengaja mengakomodir pemula karena kami ingin menjadikannya sebagai wadah pembinaan generasi dalam mencetak atlet tenis meja.”Tenis meja harus bangkit dan bersatu sehingga bisa sejajar berdiri sama tinggi dengan cabang olahraga lainnya,”ujarnya.
Sementara pada sambutan lainnya, Pembina UKM Olahraga UNM, Dr. Yasriuddin, M.Pd yang juga didaulat membuka kegiatan menambahkan, pihaknya berkomitmen ingin membina anak-anak muda yang punya talenta di bidang olahraga tenis meja.
“Kami bertekad mencetak atlet yang profesional untuk bisa bertanding di tingkat nasional, bahkan di kancah internasional. (Wahyudin)