* Kiper Bono Jadi Pahlawan Maroko
PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Maroko dan Portugal menjadi dua tim terakhir yang menyusul ke babak delapan besar Piala Dunia 2022 Qatar setelah menuntaskan pertandingan terakhir 16 besar pada Selasa (06/12/2022) malam dan Rabu (07/12/2022) dinihari. Maroko menghempaskan Spanyol dalam drama adu penalti yang berakhir 3-0. Kedua tim ini akan saling jajal di babak per delapan final.
Portugal yang membantai Swiss 6-1 (2-0) di Lusail Stadium Qatar menjadi tim terakhir yang memastikan diri maju ke delapan besar. Meskipun tampil tanpa diperkuat Cristiano Ronaldo yang dibangkucadangankan, Portugal tampil perkasa.
Sementara itu, dalam pertandingan antara Maroko melawan Spanyol, Maroko harus memberi penghargaan yang luar biasa dan berterima kasih kepada Bono, yang berdiri di bawah mistar tim Atlas Afrika tersebut ketika berhadapan dengan Juara Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, Spanyol di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar, Selasa (06/12/2022) malam.
Dalam drama adu penalti yang digelar setelah kedua tim gagal mencetak gol pada 2×45 menit pertandingan normal dan 2×15 menit perpanjangan waktu, penjaga gawang dengan nama lengkap Yassine Bounoe ini menjadi pahlawan bagi kemenangan 3-0 Maroko atas Spanyol.
Bono yang merumput di klub Spanyol, Sevilla itu, mampu menggagalkan dua dari tiga kali tembakan pemain La Roja, julukan Spanyol. Tendangan pemain Spanyol Pablo Sarabia yang tampil sebagai petendang pertama, menghantam tiang gawang, Giliran tendangan Carlos Soler dan kapten tim Sergio Busquets mampu ditepis Bono. Bermain di Sevilla, memungkinkan Bono dapat mengetahui karakter eksekusi bola mati pemain-pemain Spanyol.
Hanya satu dari empat petendang Maroko yang gagal menggetarkan jala Spanyol yang dikawal Unai Simon, yaitu yang dilepaskan Badr Benoun. Ketiga petendang lainnya, Abdelhamid Sabiri, Hakim Ziyech, dan Achraf Hakimi menghasilkan gol.
Jika melihat penguasaan lapangan, Spanyol mendominasi dengan intensitas 77% dengan 1.019 operan, 13 tembakan dan hanya satu tendangan yang mengarah ke gawang Maroko. Maroko yang menerapkan pola 4-4-3 sama dengan pola Spanyol, hanya menguasai 23% penguasaan lapangan 305 operan, melepaskan 6 kali tembangan dengan dua kali tembakan yang mengancam gawang Spanyol.
Shot on target pertama terjadi pada menit ke-32. Bek kiri Maroko Noussair Mazraoui melepaskan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti yang kemudian diblok kiper Spanyol Unai Simon.
Spanyol kemudian mendapat shot on target pertamanya di laga ini lewat Dani Olmo pada menit ke-55. Lewat skema tendangan bebas, Olmo melepaskan tendangan dari sisi kanan pertahanan Maroko yang kemudian diblok Bono.
Satu menit sebelum injury time berakhir, Bono melakukan penyelamatan penting ketika memblok tendangan bebas Olmo yang tidak mengenai siapapun di dalam kotak penalti Spanyol.
Di babak tambahan hanya ada satu peluang emas yang tercipta, yakni pada menit ke-104 ketika pemain Maroko Walid Cheddira tinggal berhadapan dengan Unai Simon. Dia juga sukses melakukan penyelamatan penting dengan memblok tendangan Cheddira menggunakan kaki kanan.