PEDOMAN RAKYAT, PINRANG – Pemerintah saat ini tengah menggalakkan pelaksanaan dan penerapan program Merdeka Belajar dalam Kurikulum Merdeka. Tidak hanya terbatas pada sekolah menengah, tapi juga di tingkatan bawah seperti Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Hal ini disampaikan Andi Matjtja, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Pinrang di hadapan peserta Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka bagi Satuan PAUD SE Kabupaten Pinrang, saat membuka kegiatan tersebut di Aula Dinas Dikbud Pinrang, Sabtu (28/01/2023).
Menurut Matjtja, Pemerintah Kabupaten Pinrang, melalui Dinas Dikbud akan terus berupaya dalam menyediakan akses terhadap layanan PAUD yang berkualitas, salah satunya adalah dengan layanan PAUD Holistik Integratif, yaitu dengan mengarahkan semua pihak untuk turut mendukung dan menyukseskan program PAUD.
Matjtja berharap, seluruh peserta benar-benar mengikuti pelatihan ini dengan saksama, sehingga dapat memahami tujuan implementasi kurikulum merdeka ini dan memberikan layanan pendidikan yang lebih baik bagi anak usia dini di daerah ini.
Kepala Bidang PAUD Dinas Dikbud Pinrang, Wahida Gusnawati mengatakan, kegiatan Pelatihan implementasi kurikulum merdeka bagi satuan PAUD yang ada di Pinrang adalah untuk meningkatkan kualitas dan kapabilitas penyelenggara Satuan PAUD. Tujuan utamanya adalah melatih para guru dan kepala sekolah PAUD untuk belajar menggunakan Platfrom Merdeka Mengajar (PMM).
PMM itu sendiri, kata Wahida, merupakan wadah teknologi yang disediakan oleh Pemerintah melalui Kemendikbudristek untuk membantu para guru dalam proses belajar mengajar serta mengoptimalkan pengimplementasian kurikulum merdeka.
Wahida berharap, semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini dapat mendorong dan melahirkan rumusan-rumusan yang bisa membawa perbaikan dan kemajuan pada bidang PAUD ini. (Busrah)