Menurutnya dalam sepekan, pihaknya turun ke lapangan selama dua hari untuk merespon keinginan warga atau instansi yang mengusulkan agar ada pemangkasan pohon.
“Jadi setiap hari Selasa dan Kamis kami bersama tim dari Kebersihan turun melakukan pemangkasan pohon yang dianggap memang berbahaya atau merusak keindahan kota,” ungkapnya.
Meski demikian, pihaknya sangat selektif dan berhati-hati dalam memangkas pohon karena keberadaan pohon juga sangat penting bagi keberlangsungan lingkungan hidup sekitar.
“Disamping berfungsi sebagai penyimpan air bersih di dalam tanah, pohon juga berfungsi sebagai pengkonversi zat karbon ke dalam oksigen yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup, terutama manusia,” tambahnya. (adz)