Oleh karena itu, melalui Musrenbang ini ia berharap bahwa apa yang menjadi skala prioritas yang menjadi kebutuhan masyarakat dapat terealisasi di tahun 2024.
Sementara, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) yang hadir langsung membuka kegiatan ini menyampaikan, Musrenbang tahun ini merupakan kegiatan terakhirnya selaku kepala daerah yang masa jabatannya akan berakhir pada September 2023 mendatang.
“Musrenbang ini adalah kali terakhir saya selaku Bupati pada periode 2018-2023. RKPD 2024 tidak lagi mengacu pada RPJMD Kabupaten Sinjai 2018-2023, tetapi mengacu kepada Rencana Pembangunan Daerah (RPD) tahun 2024-2026 yang akan ditetapkan dengan Peraturan Bupati pada akhir Maret tahun 2023 ini,” ucapnya.
Tahun ini tema Musrenbang yang diusung adalah “Pembangunan Ekonomi Inklusif untuk Pemerataan Pembangunan yang Berkelanjutan”. Olehnya itu, ASA meminta agar tata kelola penyelenggaraan pemerintahan dapat meningkat.
“Dengan tema ini direncanakan untuk meningkatkan tata kelola penyelenggaraan pemerintahan yang akuntabel dan inovatif, peningkatan sumber daya manusia, pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan merata, meningkatkan produktivitas produk unggulan daerah, peningkatan kesejahteraan masyarakat, pembangunan kualitas hidup yang berkelanjutan, serta tetap memberikan dukungan program pada bidang keagamaan,” pintanya.
Terakhir, dalam sambutannya Bupati ASA menyampaikan hasil pembangunan yang dilakukan sejak 2019 hingga 2022, termasuk program kegiatan yang akan dilakukan di tahun 2023 ini. (adz)