“Saya ingin kursi di DPRD kota Makassar nantinya, bisa meningkat 2 (dua) kali lipat dari yang sekarang, dan ini tujuan saya dari awal, supaya didalam pergerakannya nanti masing-masing bisa bekerja secara maksimal, kalau siapa saja nanti yang duduk, itukan tergantung garis tangan alias rejeki masing-masing,” beber Appi.
Tambahnya, kalau sistem pemilu proporsional terbuka atau pun tertutup, kita serahkan saja pada putusan Mahkamah Konstitusi (MK), namun apapun hasilnya, DPD II Partai Golkar kota Makassar siap.
“Saya mengimbau kepada seluruh bakal calon legislatif agar bekerja secara baik dan maksimal karena nantinya akan dipilih oleh masyarakat,” ujar Appi lagi.
DPD II Golkar kota Makassar mengharapkan, nantinya akan mendudukkan anggota legislatif yang berkualitas, yang mampu dan jeli dalam memperhatikan serta menyelesaikan persoalan-persoalan yang berkembang ditengah masyarakat.
“Terutama dalam melihat masalah-masalah yang ada di wilayahnya, atau dikonstituen mereka kedepan, kilahnya.
Untuk perolehan suara golkar di pilkada dan pileg 2024 mendatang, saya berharap akan naik 100 persen dari yang ada saat ini tadinya misal 5 menjadi 10, dan target kami Wali Kota dan Ketua DPRD Makassar, artinya ‘Mari Bung Rebut Kembali’, tandas Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar kota Makassar Munafri Arifuddin.(Hdr)