“Sekali lagi atas nama keluarga besar almarhum Andi Mappanyukki, kami memohon maaf jika selama ini ada yang kurang berkenan. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin,” kunci putra daerah terbaik Sulsel yang juga sekaligus mantan Pangdam XIV/Hasanuddin.
Ditempat yang sama, jamaah asal Kelurahan Balang Baru Muh. Thalib Ramadhan mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Andi Mappanyukki yang senantiasa telah menyediakan tempat dan fasilitas pelaksanaan shalat Ied. Meski Masjid Babul Firdaus dalam tahap renovasi tapi alhamdulillah warga Jongaya khususnya masyarakat Kecamatan Tamalate masih bisa melaksanakan shalat Idul Fitri.
“Terima kasih saya ucapkan kepada keluarga besar terutama Panglima Ta’ yang telah menyediakan tempat yakni Istana Jongaya serta fasilitas yang mumpuni sehingga masyarakat masih bisa melaksanakan shalat Ied tahun ini dengan baik. Saya kira ini merupakan wujud kepedulian Panglima Ta’ tidak hanya memakmurkan masjid-masjid tetapi apa yang saat ini dilakukan merupakan bagian dari mengembalikan marwah Sulsel dengan menghidupkan serta melestarikan cakar budaya kepada generasi saat ini,” tutur Thalib.
“Harapannya, semoga beliau selalu diberi kemudahan atas apa yang menjadi tujuannya dan mudah-mudahan di hari kemenangan ini ia (Panglima Ta’) diberi keberkahan dan rahmat sehingga apa yang menjadi niatnya dalam mengembalikan marwah Sulsel dapat terwujud,” tutupnya.
Adapun pelaksanaan shalat Ied dipimpin oleh Imam Muhammad Risal Abdullah dan yang bertindak sebagai Khotib yakni DR. DRS. H. Muh. Nurdin Nani, M.Pd. (*Rz)