PEDOMANRAKYAT, SINJAI – Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) mengajak para pihak turut bersama menjaga ketahanan pangan pasca pandemi Covid-19.
Apalagi di tahun 2023 ini, tantangan semakin berat sehingga ketahanan pangan merupakan hal yang paling penting untuk masyarakat.
Olehnya itu ia mengajak kepada seluruh masyarakat termasuk kolaborasi TNI dan Polri untuk terus memajukan ketahanan pangan khususnya di Kabupaten Sinjai.
“Masalah ketahanan pangan saya kira bukan hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah Daerah, aman tetapi dibutuhkan sinergitas yang baik dari seluruh stakeholder untuk bersama-sama menjaga ketahanan pangan di daerah kita,” jelasnya, Jumat (28/4/2023).
Ia menjelaskan, kebutuhan pangan terutama padi masih menjadi keperluan utama karena sampai sekarang belum ada pengganti pangan yang dapat digunakan.
Disisi lain, kebutuhan akan pangan semakin hari semakin bertambah sehingga akan semakin meningkat. Khusus untuk Kabupaten Sinjai luas lahan persawahan sekitar 16 ribu hektar.
“Tak bisa dipungkiri kebutuhan pangan akan terus meningkat, tetapi kita punya lahan di Sinjai ini hanya sekitar 16 ribu hektar sehingga memang perlu upaya-upaya produktif bagaimana agar memanfaatkan lahan yang ada untuk terus meningkatkan produksi pangan yang ada,” katanya.
Olehnya itu, Bupati ASA mengajak seluruh pihak termasuk para petani itu sendiri untuk bersaing dengan pemanfaatan teknologi pangan. (adz)
