“Benar sudah ditemukan sekitar pukul 09.30 Wita oleh Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Brimob Batalyon C Pelopor, Basarnas, personel Koramil, Polsek Cina, BPBD dan Satpol PP, serta tim SAR UNM yang dibantu masyarakat,” katanya.
Dalam pencarian tersebut, tim SAR gabungan menggunakan dua teknik pencarian yaitu penyisiran di tepi sungai dengan jalan kaki dan penyisiran sepanjang aliran sungai menggunakan perahu fiber kecil milik BPBD karena kondisi sungai yang sempit.
“Adapun kronologis penemuan korban, awalnya ditemukan oleh warga yang ikut mencari sempat meraih kaki korban tapi karena takut akhirnya korban terlepas dan tenggelam kembali, karena kondisi sungai yang tidak terlalu dalam, akhirnya tim SAR gabungan melakukan penyelaman secara manual dan berhasil menemukan korban tersangkut batang kayu di kedalaman kurang lebih 3 meter,” jelas Ichsan.
“Karena kejadian ini murni musibah, korban langsung dievakuasi oleh tim SAR gabungan ke rumah duka selanjutnya diserahkan kepada keluarga korban untuk dimakamkan,” tambah Nur Ichsan.
Orang nomor satu di Brimob Bone ini juga menambahkan sebagai wujud nyata Bhakti Brimob Untuk Masyarakat, Brimob Bone akan terus berusaha membantu warga yang ditimpa musibah dengan kemampuan dan peralatan yang dimiliki. (rur)