Maka, dengan penerapan teknologi melalui sistem penyaringan air sederhana, diharapkan kualitas air yang dihasilkan bisa lebih baik, guna memenuhi kebutuhan harian air bersih bagi warga setempat.
Diakui pula, dalam pelaksanaan kegiatan, masyarakat mitra, ikut ambil bagian dalam proses pengaplikasian sistem penyaringan air tersebut. Mulai dari penataan alat dan bahan, hingga pemasangan sistem pipanisasinya.
“Melalui cara aplikatif seperti ini, masyarakat akan lebih paham dan mampu untuk membuat sistem ini. Bahkan bisa menularkan ilmunya kepada warga yang lain,” terang Haryanto.
Sekretaris Kelompok Tani dan Peternak ‘Karya Tani’, Dg. Sawi memberi apresiasi besar dan mengucapkan terimakasih kepada tim dosen PKM UMI yang telah memberi pemahaman teknologi kepada masyarakat di desanya, khususnya cara penjernihan air dengan menggunakan peralatan dan sistem yang sederhana.
“Dengan adanya teknologi sistem penyaringan air sederhana ini, diharapkan kualitas air dan tingkat kesehatan masyarakat akan semakin meningkat,” harapnya. (usman)