MRR mengatakan dihadapan puluhan wartawan saat menggelar konferensi pers, tadi itu saya cerita kepada mas Anis, sampai deklarasi Surabaya (03 September 2023, red), hotel Pondok Meranti ini masih beroperasi seperti hotel pada umumnya, tidak ada rencana untuk mengubah hotel ini untuk kegiatan apa pun.
“Tahun depan itu, hotel ini akan dialih fungsikan sebagai sekolah. Nah sepulang dari deklarasi Surabaya tersebut, saya merasa kami ini butuh kerja yang lebih terstruktur, kerja relawan itu kan sporadis,” jelasnya.
Pria berperawakan tinggi tersebut melanjutkan, sekarang ini kami masuk kepada kerja-kerja yang lebih terstruktur untuk itulah dibutuhkan penguasaan kemampuan untuk menangani berbagai macam persoalan pemilu di tingkat TPS.
“Jadi, hotel ini selain sebagai posko para relawan AMIN di wilayah Indonesia Timur, juga akan digunakan sebagai pusat pelatihan. Kami akan mengundang dan memberikan kesempatan kepada teman-teman dari Maluku, Maluku Utara, Papua, NTT, NTB, dan Kalimantan, untuk dilatih disini,” sebut MRR.