PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Musim kemarau panjang yang terjadi saat ini mulai menyebabkan kerusakan lahan pertanian. Dari data Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebuann (TPHP) Sinjai, setidaknya ada ratusan hektar tanaman padi yang rusak.
Sekretaris TPHP Sinjai Waris saat ditemui di Ruang Kerjanya, Jumat (6/10/2023) mengatakan dari jumlah lahan yang rusak tersebut terdiri dari 13 hektar tanaman padi mengalami puso (tidak ada hasil).
Sedangkan kategori rusak ringan ada 244 hektar, rusak sedang ada 137 hektar dan kategori rusak berat sekitar 50 hektar.
Lahan yang rusak ini berada di Kecamatan Sinjai Barat dan Sinjai Borong yang sementara dalam musim tanam, sedangkan 6 kecamatan lainnya sudah panen sejak bulan Agustus lalu.
“Akibat elnino ini aporan yang kami terima per hari ini sudah ada 13 hektar yang mengalami puso. Itu terjadi di desa Bijinangka (3 ha), Batu Belerang (3 ha), Pasir Putih (1 ha), Bonto Salama (4 ha) dan Turungan Baji (2 ha). Itu sudah tidak bisa terselamatkan lagi,” jelasnya.