PEDOMANRAKYAT, TANGERANG – Pada Minggu (29/10/2023), komunitas dan club airsoft Tangerang (T-REX – Tangerang Raya Expresion Airsoft Comunity) main bersama dan sharing mengenai airsoft.
Selain olahraga dan sosialisasi mengenai airsoft dan aturan lainnya juga dihadiri oleh (RAST – Rumpin Airsoft Spring Troops) dan beberapa freelancer di daerah Kalisabi – Jatiuwung, Tangerang.
Ketua Club T-REX Duti Siagian mengatakan, acara ini sudah menjadi kegiatan rutin mingguan di fieldnya T-REX.
“Skirmish” (simulasi ‘permainan’ perang ) anak airsoft sebutnya Sukir. “Adapun dalam Sukir ada peraturan-peraturan yang membedakan permainan airsoft ini dengan lainnya yaitu dengan system Hit, Freeze, Respawn,” kata Duti Siangian.
“Hit artinya ketika terkena “BB” (peluru plastik bulat ukuran 0,6 mm) wajib teriak Hit (ini pentingnya sportifitas dan kejujuran antar pemain jadi tdk ada yang pura-pura tdk kena. “Superman-zombi-hulk (yang kebal tembak) dan mengangkat tangan dan unit ke atas lalu meninggalkan arena ke arah Safety Zone,” jelasnya.
Freeze adalah ketika pemain bertemu dengan pemain lain dalam jarak yang sangat dekat ± 5 meter dilarang untuk menembak dan meneriakkan freeze ke lawan, dan lawan dinyatakan gugur/sama dengan ke Hit, wajib meninggalkan arena.
Sedangkan Respawn adalah bisa masuk kembali ke dalam area setelah ke “Hit” sesuai dengan kesepakatan bersama, bisa 1x Respawn atau bebas Respawn selama 10 menit pertama contohnya.
Duti Siagian menambahkan, selain itu dalam permainan dan olahraga airsoft ini wajib dan ketat aturannya menggunakan safety gear dalam area bermain, dan baru boleh lepas safety gear di dalam safety Zone, standar safety gear yang paling dasar adalah safety Googles.