Muballigh Perlu Menciptakan Personal Branding di Media Sosial

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

“Kedelapan, memasukkan subtitle video, serta kesembilan, melakukan analisis engagement dan page view di media digital,” rinci Gibran yang alumni S1 Televisi Institut Seni Indonesia, serta S2 Videografi Institut Seni Indonesia.

Ketua Bidang Sistem Informasi Dakwah dan Digitalisasi Tabligh, Raden Muhammad Ali, juga tampil membawakan materi tentang “Public Speaking.”

Dia mengatakan, para muballigh, terutama muballigh muda, perlu belajar public speaking atau teknik berbicara di depan banyak orang, antara lain mengenai perlunya mengenali audiens, penampilan saat tampil, olah vocal suara, kalimat pembuka, kalimat penutup, serta retorika.

Membuat Video Tik Tok 

Materi lainnya yang diberikan pada pelatihan yaitu “Manajemen Sosial Media” dibawakan Muhammad Najih Farihanto, pengurus Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang sehari-hari Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.

Najih yang di Instagram dan di TikTok menggunakan nama najiholic, berbagi pengalaman bermain TikTok dan mengajak peserta membuat video TikTok yang berisi materi dakwah gaya anak milenial.

Pelatihan teknis pembuatan konten dakwah sosial media.dipandu oleh Adi Safitra SIKom dan Adity Aziz SIKom, keduanya dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.

Sebagian besar peserta sudah terbiasa bermain TikTok, tapi beberapa peserta lainnya belum akrab dengan TikTok bahkan ada peserta yang baru pertama kali membuat video TikTok, sehingga suasana pembuatan video TikTok menjadi ramai dengan canda tawa.

“Produksi yang terencana dan terkonsep dengan produksi yang memperhatikan kaidah sinematografi menjadi kunci agar dakwah digital berhasil,” kata Najih yang aktif memproduksi konten di platform TikTok.

Setelah mengikuti pelatihan ini, para peserta yang merupakan pengurus Majelis Tabligh Muhammadiyah se-Indonesia, serta sejumlah mahasiswa yang diikutkan dalam pelatihan tersebut, diharapkan secara aktif memproduksi konten dakwah digital di berbagai platform yang semuanya saling kolaborasi bersama Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah. (***)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Jelang Pilkada Serentak 2024, Polisi RW Polres Pelabuhan Makassar Ajak Warga Jaga Kamtibmas

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

SMP Negeri 1 Watansoppeng Juara Umum FLS3N Tahun 2025 Kab. Soppeng 

PEDOMANRAKYAT ,SOPPENG – SMP Negeri 1 Watansoppeng sebagai salahsatu sekolah favorit di Kabupaten Soppeng kembali menambah koleksi penghargaan...

Panitia Konferensi PWI Kab.Soppeng Audience Dengan Kapolres 

PEDOMANRAKYAT ,SOPPENG ,Setelah melakukan audience dengan Bupati dan Wakil Bupati Soppeng ,panitia konferensi PWI Kabupaten Soppeng belum lama...

YSE: Apresiasi Seni Budaya 2025 Wujud Penghargaan atas Karya Seniman dan Budayawan di Sulawesi Selatan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR -- Yayasan Sulapa Eppae (YSE) melaksanakan Program Kolaborasi Antar Institusi Kebudayaan pada Program Dana Indonesiana Tahun 2024-2025...

Danrem 141/TP Pimpin Serah Terima Enam Dandim di Kodim 1414/Tator

PEDOMANRAKYAT, TORAJA UTARA - Tujuh Pucuk Pimpinan di wilayah Korem 141 Todopuli Sulawesi Selatan resmi berganti, satu jabatan...