Dari pos pelayanan yang ada, untuk Polrestabes Makassar akan diberlakukan sistem penyekatan di daerah perbatasan-perbatasan, yang meliputi batas Barombong- Kota Makassar, pertigaan Jipang-Talasalapang, pertigaan Minasa Upa, perbatasan Patung Badik, pertigaan waduk tugu Pampang, dan perempatan BTP-Moncongloe.
“Pelaksanaan malam tahun baru juga, Polrestabes Makassar akan memberlakukan sistem lalulintas di Kota Makassar. Dan juga untuk malam tahun baru akan kita lihat potensi kerawanan dan keramaian masyarakat,” sebutnya.
Polrestabes Makassar juga akan fokus sebagaimana malam pergantian tahun pada tahun sebelumnya, yaitu di anjungan Pantai Losari.
“Karena Center Point of Indonesia atau CPI sudah di buka, maka kegiatan malam pergantian tahun 2023-2024 akan berpusat di tempat itu,” beber mantan Kapolrestabes Palembang itu.
Menurut pria 51 tahun tersebut, di lokasi tersebut nantinya akan diberlakukan buka-tutup, artinya dilihat dulu seperti apa kondisinya di lapangan, kalau pengunjungnya tidak terlalu padat, maka tempat itu akan di buka, jika padat merayap, maka harus di tutup.
Khusus di Kota Makassar, jalan yang akan ditutup adalah, Jl Jenderal Soedirman ke arah barat mulai dari persimpangan Jl RA Kartini hingga ke Jl H Bau, Jl Dr Ratulangi ke arah barat sampai Jl Pajonga Dg Ngalle, selanjutnya Jl Botolempangan ke arah barat mulai Jl Thamrin sampai persimpangan Jl Emmy saelan, lalu Jl ST Hasanuddin ke arah barat mulai dari persimpangan Jl Arif Rate sampai persimpangan Jl Pattimura.
Selanjutnya, Jl Lamaddukelleng ke arah barat mulai dari persimpangan Jl AR Saleh hingga Jl Datumuseng, kemudian penutupan jalan-jalan yang lainnya akan menyesuaikan situasi dan kondisi di lapangan menjelang malam pergantian tahun nanti, Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib.(Hdr)