Kisah Pilu Bayi Penderita Jantung Bocor, Ayah Honorer dan Ibu IRT, Baznas Enrekang: Ayo Selamatkan

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, ENREKANG – Muhammad Alfaradi, bayi berusia dua bulan, kini menjalani perawatan intensif di RS Pusat Jantung Harapan Kita di Jakarta setelah terdiagnosa dengan kondisi jantung bocor sejak lahir.

Meski usianya masih sangat muda, Alfaradi harus menantikan hingga mencapai usia enam bulan sebelum dapat menjalani operasi yang diperlukan. Ayahnya, seorang honorer di DISHUB Kabupaten Enrekang, dan ibunya, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT), berjuang bersama untuk memberikan dukungan penuh kepada putra kecil mereka.

Kini, kita semua diundang untuk memberikan dukungan moral dan materi kepada Alfaradi dalam perjalanan kesembuhannya. Mari bersama-sama memberikan kekuatan dan harapan untuk memastikan bahwa cahaya kehidupan kecil ini terus bersinar.

1
2TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Rapkor Trantibum Kecamatan Tomoni Timur: Sinergi Menjaga Keamanan dan Ketertiban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Buka Lokakarya,Camat Tomoni Timur Apresiasi Perkembangan CU Sauan Sibarrung

PEDOMANRAKYAT, LUTIM – Lokakarya Pra-Rapat Anggota Tahunan (Pra-RAT) CU Sauan Sibarrung berlangsung di halaman Gereja Katolik Maria Ratu...

Iwan Anggoro Warsita Dilantik Jadi Ketua PN Jakarta Timur Kelas 1A Khusus

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA – Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta menggelar sidang luar biasa pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Ketua...

Bangun Keberkahan Melalui Kebersamaan: Pesan Inspiratif Ustadz Kadir di PKBM Baji Bicara

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Pengajian dan Silaturrahmi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Baji Bicara kembali menjadi oase rohani bagi...

Jurnalis Diintimidasi di Kalbar, Ketua Dewan Pers Nusantara: Ini Penghinaan terhadap Profesi Wartawan

PEDOMANRAKYAT, JAKARTA - Dunia pers kembali diuji. Seorang jurnalis di Kalimantan Barat menjadi korban intimidasi saat menjalankan tugas...