Pj Bupati H. Baba juga mengungkapkan, karakteristik pemilu di Indonesia yang kompleks menjadi tantangan, terutama dengan pemilihan legislatif dan pilpres yang dilakukan serentak. Dukungan dari semua pemangku kepentingan sangat dibutuhkan untuk memastikan kelancaran kerja KPPS.
Meskipun kompleksitas pemilu, H. Baba meyakini bahwa kegiatan supervisi, monitoring, pelatihan, bimbingan teknis, dan peningkatan kapasitas dari KPU dan Bawaslu telah membantu petugas KPPS memahami tugas, wewenang, dan kewajibannya dengan baik.
“Harapannya, semua pemangku kepentingan, terutama masyarakat atau pemilih, memberikan dukungan kepada petugas KPPS di wilayahnya masing-masing. Petugas KPPS adalah salah satu pahlawan demokrasi negeri ini,” pungkas Pj Bupati H. Baba.
Sebagai informasi tambahan, KPPS memiliki peran penting sebagai bagian dari KPU dalam penyelenggaraan pemilu, dan untuk Pemilu 2024, terdapat 5,586 ribu petugas KPPS yang telah dilantik serentak oleh KPU pada 25 Januari 2024. (syafar)