Oleh Musdah Mulia
Sisilia adalah sebuah pulau dan merupakan provinsi otonom di Italia. Ibu kotanya bernama Palermo. Kota penting lainnya di provinsi Sisilia adalah Termini, Imerese, Monreale, Bagheria, dan Cefalù.
Kota tua Siracusa terletak di wilayah Timur pulau Sisilia. Kota ini sangat menarik karena arsitektur dan bangunan kunonya yang masih terjaga. Justru suasana kuno inilah yang membuat kota ini menjadi terkenal dan banyak dikunjungi turis asing. Walau berada di Italia yang sangat kental dengan budaya Romawi, pulau Sisilia memiliki unsur Yunani yang lebih kuat. Ini terlihat dari arsitektur dan desain berbagai gedungnya yang kini menjadi tempat-tempat wisata terkenal.
Sayangnya, pulau terindah di pesisir selatan Italia itu punya reputasi buruk sebagai tempat beroperasi mafia-mafia besar Negeri Pizza. Pulau Sisilia terkenal sebagai salah satu tempat paling mengerikan di Italia. Bahkan, reputasi buruk pulau di Lautan Mediterania itu menginspirasi salah satu novelis Amerika Serikat keturunan Italia, Mario Puzo, dalam menulis novel legendarisnya, The Godfather. Keluarga Corleone yang menjadi tokoh sentral novel tersebut diceritakan berasal dari Sisilia. Novel itu pun sukses menjadi film layar lebar yang terkenal.
Pulau Sisilia memiliki perjalanan sejarah yang panjang dalam membentuk masyarakatnya menjadi anggota “mafia”. Kisah yang kerap diceritakan di pulau itu adalah kisah mengenai penjajahan dan penguasaan manusia atas manusia lain. Masyarakat ini dibentuk oleh kisah pembantaian manusia dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Bangsa pertama yang diketahui menduduki pulau Sisilia adalah Yunani dan Funisia sekitar tahun 734 SM sampai 580 SM. Pasukan Yunani kemudian mendapat perlawanan dari bangsa Khartagena yang berusaha merebut kekuasaan atas pulau itu. Kedua bangsa itu berperang selama bertahun-tahun hingga akhirnya Sisilia dapat dikuasai oleh bangsa Khartagena.