Penggabungan STIK dan STIPAR Menjadi Universitas Tamalatea Buka Era Baru Pendidikan Tinggi di Indonesia

Bagikan:

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIK) Tamalatea dan Sekolah Tinggi Ilmu Pariwisata (STIPAR) Tamalatea Makassar akhirnya digabung (19/4).

Lembaga Pendidikan Tinggi Tamalatea yang telah lama dikenal didirikan 1 januari 1964 sebagai Yayasan Tamalatea menahkodai SMP, SMA, SMK dan beberapa tahun lalu mendirikan Ponpes Al Haris Yayasan Tamalatea Makassar yang bertempat di Jalan Balang Baru dan di Jalan Dangko Kecamatan Tamalate kota Makassar.

Dedikasinya dalam menyediakan pendidikan berkualitas di Indonesia ini dengan bangga mengumumkan perubahan statusnya menjadi Universitas Tamalatea Makassar (UTAMA), perubahan ini menandai langkah monumental dalam sejarah pendidikan tinggi di Wilayah Indonesia bagian Timur.

Diresmikannya kampus baru Universitas Tamalatea Makassar yang berada dijalan perintis kemerdekaan KM 12, Kecamatan Tamalanrea kota Makassar Provinsi sulawesi Selatan, berkomitmen untuk terus meningkatkan standar pendidikan, penelitian, dan pelayanan kepada masyarakat, universitas ini akan terus mendorong inovasi dalam kurikulum, teknologi, dan pengembangan sumber daya manusia untuk mempersiapkan generasi mendatang menghadapi tantangan global.

Pengabungan dua perguruan tinggi ini dilebur menjadi Universitas Tamalatea merupakan capaian hasil luar biasa kerja kebersamaan H. Boleh Haris, SE.,MM., yang juga Ketua Yayasan Tamalatea Makassar, dari evaluasi mendalam oleh lembaga-lembaga terkait dan melibatkan konsultasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk para dosen, mahasiswa, alumni, serta stakeholder lainnya.

Baca juga :  Drainase Puluhan Tahun Tidak Dikeruk, Warga Maccini Sombala Harap ada Perhatian Dinas Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Banjir dan Longsor di Sulsel : Sistem Peringatan Dini Masih Lemah, Warga Terus Jadi Korban

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Hujan deras yang mengguyur Sulawesi Selatan dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan banjir dan longsor...

HSR Imperium Sukses Gelar FGD, 4 Pakar Hukum Hadir Sikapi Polemik ‘Dominus Litis’ dan Dampaknya

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Forum Grup Diskusi (FGD) yang digelar oleh HSR Imperium dengan membahas tentang revisi Undang–Undang Nomor...

Kakanwil Ditjenpas Sulsel Lantik Enam Pejabat Administrator, Tekankan Sinergi dan Adaptasi

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Sulawesi Selatan, Rudy Fernando Sianturi, resmi melantik...

DPRD Sulsel dan Disdik Bahas Krisis SNBP 2025, Solusi Ditemukan

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan (Disdik Sulsel) bersama Komisi E DPRD Sulsel menggelar Rapat Dengar...