Tindaklanjut terhadap Inpres tersebut, saat Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri Tahun 2024 di Mabes TNI pada hari Rabu, 28 Februari 2024, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto telah menegaskan, “Strategi yang saya berlakukan (untuk Papua) adalah smart power, yang merupakan kombinasi dari soft power, hard power, dan diplomasi militer. Implementasi strategi itu adalah pembentukan Komando Operasi HABEMA.“
Sebagai wujud pelaksanaan tugasnya, Pangkoops HABEMA menyampaikan, “Kegiatan Teritorial di enam wilayah Nduga merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap masyarakat setempat, khususnya dukungan pemberian pelayanan dasar terhadap masyarakat sebagai bagian upaya mempercepat pembangunan Papua”. (*).