“Selain itu, warga tersebut juga menyampaikan bahwa masih maraknya anak kecil (belum cukup umur) yang membawa motor dan meminta agar dilakukan pembinaan. Warga juga berharap dengan kegiatan seperti ini (Jumat Curhat) dapat menjaga situasi Kamtibmas,” sebut Hasrul.
Tokoh masyarakat setempat, Tujuardi menyampaikan,
wilayah Cambayya merupakan daerah padat penduduk. Sehingga Kamtibmas juga berpotensi tinggi terjadinya gangguan. Wilayah Cambayya dikatakan Tujuardi, dahulu siang malam kurang lebih 2 tahun terjadi perang kelompok.
“Tapi selama ini, sudah tidak lagi. Saya apresiasi peran TNI-Polri dalam menjaga Kamtibmas. Khususnya di wilayah Cambayya. Semoga di bawah kepemimpinan Kapolres yang baru, dapat menciptakan Kamtibmas yang lebih baik lagi,” harap Tujuardi.
Di tempat yang sama, Ketua RW setempat, Muh Nasrun Dg. Limpo menjelaskan, dari segi Kamtibmas agar dipertahankan kalau perlu ditingkatkan. Dg Limpo pun bersyukur dengan adanya aparat keamanan yang ada. Baik dari unsur TNI maupun Polri, karena dapat bersinergi menciptakan keamanan.
“Saya juga berharap adanya patroli, baik dilakukan secara tertutup maupun terbuka untuk menjaga Kamtibmas. Apalagi wilayah Cambayya, dahulu merupakan wilayah perang kelompok dan berkat peranan aparat Polsek Ujung Tanah Makassar dipimpin Ibu Kapolsek semuanya dapat diatasi,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, AKBP Restu Wijayanto memperkenalkan diri sebagai Kapolres Pelabuhan Makassar yang baru. Sekaligus mengajak masyarakat untuk menjaga Kamtibmas bersama unsur Tripika setempat.
“Agar setiap permasalahan Kamtibmas yang ada untuk dilaporkan ke Babinkamtibmas, sebagai perpanjangan tangan Polri. Dalam hal ini Polres Pelabuhan Makassar,” imbuh Kapolres AKBP Restu Wijayanto. (*)