Sementara itu, Senator Dr. H. Ajiep Padindang dalam sembutan sekaligus memaparkan pokok-pokok materi pengantar diskusi mengucapkan terima kasih kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan Mohammad Hasan, SH, MH. yang merspon baik kerjasama pelaksanaan kegiatan ini.
“Terima kasih kepada Pak Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan Bapak Mohammad Hasan yang telah merespon baik kerjasama kegiatan FGD yang kita laksanakan hari ini, sekaligus memberikan ucapan selamat kepada beliau atas ditetapkan dan dilantiknya kembali menjadi Kepada Dinas secara definitif, respon baik dan kerja cepat yang diperlihatkannya, menunjukkan bahwa beliau memang layak menduduki jabatan sebagai kadis” ungkapnya.
Ajiep Padindang menekankan perlunya Pemerintah Daerah dalam hal ini Pemerintah Kabupaten/Kota untuk mecermati dengan baik terhadap RUU Perubahan Pembentukan UU tentang Pembentukan Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan, sebanyak 20 kabupaten/kota. dan untuk saat ini Sulawesi Selatan masuk dalam Cluster ke V, dan RUU ini merupakan Hak Inisiatif DPR RI dan telah menyusun draf UU dengan Naskah Akademiknya.
“Ada dua hal penting yang menurut saya yaitu Tanggal Pembentukan Hari Jadi Kabupaten/Kota dan Nilai-Nilai Budaya Lokal yang menjadi simbol daerah masing-masing, tentu kami harapkan masukan dari Pemerintah Daerah dalam waktu yang singkat ini, karena kemungkinan RUU ini akan di ditetapkan oleh DR RI di akhir Bulan Agustus tahun ini,” harap Ajiep Padindang.
Salah satu narasumber di FGD, Dr. A. Suriadi Mappangara (sejarawan), mengankat tema ‘Menelusuri Jejak Pembentukan Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan’. Dalam materinya Suriadi mengungkap tentang Sejarah Pemerintahan di Indonesia, mulai dari Era Pendudukan Kolonial Belanda, Pendudukan Jepang, Era Awal Kemerdekaan, Era Indonesia Berbentuk Negara Sarikat dan Era Orde Lama.