“Untuk itu, observasi terus kami lakukan sehingga nantinya akan mengerucut dalam pembuatan film Maharku Pedang dan Kain Kafan,” tandasnya.
Sementara itu, Rahman Rumaday menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan awak film Menjemput Ajal untuk berdiskusi terkait novel Maharku Pedang dan Kain Kafan yang akan diangkat ke layar lebar.
Tentu kisah true story dalam novel itu, kata Maman, dapat menjadi kenangan terindah bagi saya dan juga menjadi pengantar ketenangan Almarhumah di alam barzah.
“Apalagi Almarhumah semasa hidupnya memang ingin berjihad di Palestina. Salah satu yang mungkin akan diangkat dalam layar lebar, ketika beliau mewakafkan perhiasannya untuk perjuangan rakyat Palestina dan semoga dengan diangkatnya kisah kami dalam novel Maharku Pedang dan Kain Kafan dapat menjadi ladang pahala bagi Almarhumah,” ungkap Maman yang juga Founder Komunitas Anak Pelangi.
“Semoga orang-orang baik dibalik film yang ingin mengangkat kisah Maharku Pedang dan Kain Kafan memperoleh kebaikan di dunia dan di akhirat kelak, aamiin,” pungkasnya.
Ikut dalam rapat bersama awak film Menjemput Ajal di antaranya, Rusdi Embas (Direktur Makassar Channel), Arwan D Awing (BugisPos.com) dan Alimin DS (JOIN Bantaeng).