Kepada media ini, Jabal Nur juga mengungkapkan, Obe (panggilan akrab Babinsa, red) sangat netral dan dimanapun beliau berada dia selalu menganjurkan hal-hal positif terkait keamanan, apalagi dalam suasana politik ini untuk senantiasa menjaga keamanan di kampung kita.
“Beliau (Babinsa) sedikitpun tidak pernah mengarahkan masyarakat untuk memilih salah satu Paslon. Tetapi dia selalu mengedukasi warga untuk bagaimana berpolitik itu dengan baik dan damai. Jadi sama sekali beliau tidak pernah mengarahkan terkait pilihan paslon dan berita yang memuat nama Babinsa tersebut itu hoax,” pungkasnya.
Arlan Dg Tata (warga yang ada ditempat tersebut) juga mengungkapkan kalau berita yang dimuat di media online Batarainfo.com itu tidak benar dan sama sekali hoax. Melihat dari video pendek tersebut yang dikatakan dalam rilisan media tersebut itu sama sekali tidak ada bahasa ajakan paslon yang dilontarkan oleh Babinsa, malahan video itu telah diedit (sudah dihilangkan audio aslinya) kemudian diganti audio lain selanjutnya diberitakan.
“Apalagi berita tersebut tidak memiliki sumber yang akurat sehingga kami katakan berita tersebut hanya mengada ngada,” ucapnya ke awak media ini, Senin (30/9/2024).
“Saat itu saya ada di lokasi tersebut dan sama sekali Sertu Anwar Sadad tidak pernah mengeluarkan ucapan ajakan kepada salah satu Paslon tetapi lebih mengajak untuk bagaimana kita bisa bekerjasama, berkolaborasi dalam menciptakan Kamtibmas yang aman dan damai di lingkungan kita yakni Kelurahan Balang Baru,” tutupnya
Terkait berita yang menyudutkan tersebut, Ketua RT 1 RW 5 Kelurahan Balang Baru Hamsinah Dg Puji menjelaskan bahwa Babinsa Sertu Anwar Sadad sama sekali tidak melakukan kampanye atau mensosialisasikan Paslon melainkan hanya menyampaikan pesan edukasi terkait arahan Kamtibmas.
“Saya kenal baik beliau, selama bertugas di wilayah Sertu Anwar sangat bermasyarakat. Jadi, tidak mungkin beliau melakukan hal seperti yang dituliskan di salah satu media online yang tidak memiliki sumber akurat, apalagi malam itu saya juga hadir bersama beliau ditempat tersebut,” kunci Hamsinah menggambarkan situasi malam itu. (*Rz)