Faisal Oddang Ikut Bina Kelas Literasi BBS Sinjai

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Faisal Oddang, S.S.,M.Hum, dosen Departemen Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unhas yang pernah menerima “ASEAN Young Writers Award” (2014) ikut menjadi pembina Kelas Literasi Bola Bicarata Sinjai (BBS) Sulawesi Selatan yang diprakarsai Dr.Drs. M.Dahlan Abubakar, M.Hum, dan dibentuk oleh Aldayanti, S.Sos,dkk. akhir September 2024.

Selain Faisal Oddang dan M.Dahlan Abubakar, juga menjadi pembina kelas literasi daring ini Dr.Tammasse, M.Hum, Dr.M.Dalyan Tahir, M.Hum, dan Syahwan Alfianto Amir, S.S., M.Hum, ketiganya dosen FIB Unhas.

Faisal Oddang yang dilahirkan di Sengkang 18 September 1994, adalah penulis puisi, cerpen, dan novel. Sebagian besar karya yang ditulisnya bertema tentang tradisi dan adat istiadat di Sulawesi. Menurut catatan wikipedia, karya-karya alumni jurusan Sastra Indonesia Universitas Hasanuddin ini pernah mendapatkan beberapa penghargaan, di antaranya Penghargaan Cerpen terbaik Kompas tahun 2014 atas cerpennya berjudul “Di Tubuh Tarra dalam Rahim Pohon” Pada tahun yang sama, ia juga mendapatkan penghargaan “ASEAN Young Writers Award” 2014 dari pemerintah Thailand.

Novelnya berjudul “Puya ke Puya” menjadi pemenang ke-4 dalam Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta dan pada tahun 2015 dipilih sebagai novel terbaik oleh majalah “Tempo” dan menobatkan Faisal Oddang sebagai Tokoh Seni Tempo 2015 di bidang prosa. Pada tahun 2016, Faisal mengikuti residensi penulis di Belanda dengan dukungan Komite Buku Nasional.

Selain itu, ia juga diundang menghadiri “International Writing Program” 2018 di Iowa City (Amerika Serikat), dan pada tahun yang sama menerima “Robert Bosch Stiftung and Literariches Colloquium Berlin Grants 2018.

Karya-karya Faisal Oddang yang lain adalah “Rain & Tears” (Novel, 2014), “Pertanyaan Kepada Kenangan” (Novel, 2016), Manurung (Puisi 2017)–finalis Kusala Sastra Khatulistiwa 2018 kategori puisi, “Perkabungan Untuk CInta” (Kumpulan Puisi, 2017), dan “Tiba Sebelum Berangkat” (Novel 2018)–”finalis Kusala Sastra Khatulistiwa” 2018 kategori prosa. Sawerigading Datang dari Laut (Kumpulan Cerpen, 2019).

Baca juga :  Sebagai Penyambung Lidah Masyarakat, Anggota DPRD Kota Makassar Drs. Arifin Majid, M.M Gelar Reses Persidangan ke-1 2024-2025

Faisal Oddang juga kerap diundang dalam festival-festival sastra, seperti: “Ubud Writers and Readers Festival” 2014, “Salihara International Literary Biennalle” 2015, “Makassar International Writers Festival” 2015, Festival Sastra Banggai 2018, “Rainy Day Literary Festival” 2018, “Borobudur Writers and Cultural Festival” 2018 dan “Iowa Book Festival” 2018 dan menjadi narasumber pada kegiatan-kegiatan sastra dan kepenulisan tersebut. Dia juga diundang menghadiri “ London Book Fair” 2019, Inggris, dan Agor Drysau Festival 2019, Wales.

1
2TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Infrastruktur Pertanian Sinjai Butuh Aksi Cepat

PEDOMANRAKYAT, SINJAI – Komunitas petani di wilayah Cammeru dan CinranaE menyoroti pentingnya percepatan perbaikan infrastruktur jalan poros Saharu–Kampung...

Kuartet, Permainan Jadul yang Lagi Ngetren di SD Negeri Borong

PEDOMAN RAKYAT - MAKASSAR. Suasana riuh penuh tawa terdengar dari teras depan kelas SD Negeri Borong, Kecamatan Manggala,...

Pangdam XIV/Hasanuddin Dukung Percepatan Pembangunan Koperasi Merah Putih

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bangun Nawoko bersama Kasdam Brigjen TNI Sugeng Hartono, SE, MM., dan...

Koramil 1408-05/Mariso Gelar Karya Bhakti Penanaman Pohon di Kecamatan Mariso

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Koramil 1408-05/Mariso menggelar kegiatan Karya Bhakti berupa penanaman pohon di Jalan Anggrek 3, Kelurahan Bontorannu,...