Menurutnya, aksi inonakan dilaksanakan secara berkelanjutan karena dampaknya sangat dirasakan oleh masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya serta pedagang yang terbantu dalam memasarkan produknya.
“Kedepan program ini akan dilakukan secara berkesinambungan yang dilakukan mulai dari Pemerintah Pusat hingga Daerah. Insya Allah di momen Hari Sumpah Pemuda kita kembali adalan seperti ini,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sinjai Andi Himawan Saleh mengungkapkan bahwa kegiatan GPM ini sangat berdampak positif bagi masuarakat karena harga kebutuhan pokok di bawah harga pasaran.
“Kita bisa saksikan antusias warga cukup ramai berbelanja, apalagi kita ketahui beberapa kebutuhan pokok harganya naik. Semoga ini bisa meringankan beban masyarakat,” jelasnya.
Adapun bebetapa komoditi yang dipasarkan dengan harga terjangkau seperti beras, minyak goreng, telur, sayur-sayuran, tomat, bawang merah, bawang putih, cabai dan beberapa kebutuhan pokok lainnya.