PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) bagi pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kejaksaan Republik Indonesia Tahun 2024 telah dimulai di wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan. Tes SKD ini dilaksanakan di tiga lokasi berbeda:
1. Menara Phinisi Universitas Negeri Makassar (UNM), Kota Makassar, pada 23-24 Oktober 2024.
2. Universitas Muhammadiyah Palopo, pada 20 Oktober 2024.
3. Universitas Muhammadiyah Bulukumba, pada 21 Oktober 2024.
Asisten Bidang Pembinaan, Andi Sundari, bersama Asisten Pengawasan, Ewang Jasa Rahadian, meninjau langsung pelaksanaan tes SKD di Menara Phinisi UNM pada Rabu, 23 Oktober 2024.
Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Sulsel, Soetarmi, menyampaikan, tes SKD dibagi menjadi empat sesi setiap hari, kecuali hari Jumat yang hanya terdiri dari dua sesi.
Peserta diimbau untuk datang paling lambat satu jam sebelum tes dimulai guna proses registrasi dan pengecekan sebelum masuk ke ruang ujian.
“Kami ingatkan peserta untuk memperhatikan ketentuan yang berlaku selama tes SKD,” ujar Soetarmi.
Ia juga menekankan adanya beberapa larangan selama pelaksanaan tes SKD, di antaranya peserta tidak diperbolehkan membawa perhiasan atau aksesoris apapun, buku atau catatan, alat elektronik, alat tulis selain pensil kayu, senjata api atau tajam, ikat pinggang, serta tas berukuran besar.
Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Agus Salim, mengingatkan pelamar CPNS agar tidak mempercayai oknum-oknum yang mengatasnamakan Kejaksaan atau pihak-pihak yang menawarkan kelulusan melalui jalur tidak resmi.
“Kejaksaan membutuhkan orang-orang yang berintegritas dan berkualitas. Kami tidak akan mentoleransi adanya mafia dalam proses penerimaan CPNS ini. Jika terbukti, tindakan tegas akan diberikan,” kata Agus Salim.