PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR — Pasar merupakan pusat keramaian tempat dimana penjual dan pembeli melakukan aktivitas perdagangan, potensi kebakaran sangat rentan terjadi pada bangunan pasar dan dampaknya bisa sangat merugikan jika penanganan kebakaran lambat dilakukan.
Pengelola Pusat Grosir Butung Makassar Ir. M. Asriadi Doloking mengatakan simulasi penanganan kebakaran di pasar Butung ini tradisional bertujuan untuk memberikan gambaran nyata tentang kondisi yang mungkin terjadi saat kebakaran dan langkah-langkah yang dibutuhkan untuk memadamkan api, hal ini wajib diketahui oleh para pedagang yang berjualan di pasar, sehingga jika terjadi kebakaran, mereka memiliki pengetahuan terkait tata cara memadamkan api sebelum petugas Damkar tiba di lokasi.
“Simulasi terkait penanganan ketika kebakaran terjadi ini penting sekali, karena di pasar banyak sekali barang-barang yang mudah terbakar, ketika pedagang dibekali pengetahuan terkait upaya memadamkan api, maka kebakaran bisa cepat ditangani, apalagi saat ini kita tau bersama cuaca panas terjadi sudah beberapa hari ini”, ungkapnya Selasa (12/11/2024)
Sementara itu, Direktur CV Aqila Jaya, Haidir mengungkapkan pihaknya bekerja sama dalam memberikan edukasi kepara pedagang terkait penanganan kebakaran di pasar tersebar Indonesia Timur ini, sebab simulasi akan melibatkan pedagang di pusat grosir butung sehingga ketika kebakaran terjadi, pedagang bisa menjadi garda terdepan dalam upaya penanganan kebakaran.
“Jadi simulasi ini sangat penting untuk memastikan pedagang di pasar siap menghadapi bencana kebakaran yang bisa saja terjadi setiap saat,” tutupnya. (And)