Kongres ke-III ISNU Diharap Lahirkan Program yang Lebih Menyentuh Semua Aspek Kehidupan 

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

“Melihat perkembangan dan dinamika yang ada, harapannya agar ISNU sebagai agen perubahan, mampu menyuguhkan peran peran positifnya. Hanya saja, tentunya dibutuhkan komitmen yang kuat dari setiap anggota untuk mewujud-nyatakan visi dan misi ISNU dengan baik. Dan, tentunya, melalui kerja sama dan dedikasi, ISNU berpeluang besar untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan bangsa,” jelasnya.
Guru Besar Ilmu Pendidikan Islam di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar ini melihat, di era globalisasi yang semakin kompleks saat ini, ISNU perlu meningkatkan sinergi antara akademisi, praktisi, dan masyarakat. Dengan semangat kebersamaan itu, diyakini ISNU dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.
Di sisi lain, ISNU menjadi ajang untuk meneguhkan kembali nilai-nilai luhur bangsa. Seperti gotong royong, toleransi, dan moderasi beragama. “Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai tersebut, kita dapat membangun bangsa yang kuat, bersatu, dan sejahtera,” urainya.
Wahyuddin Naro yang juga penulis puluhan jurnal, sejumlah buku, dan penerima berbagai penghargaan, di antaranya Satya Lencana Karya Satya 20 tahun dari presiden itu mengharapkan, ke depan, ISNU memiliki peran yang sangat strategis.
“Makanya, Kongres Balikpapan nanti, kita ingin menegaskan kembali komitmen ISNU untuk terus berkontribusi dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, ekonomi, sosial, dan budaya. Kita berharap ISNU dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan cita-cita Indonesia yang maju dan mandiri,” ujarnya,seraya menambahkan, ISNU diharapkan dapat berkontribusi dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang masih membutuhkan perhatian lebih.

Harapan lainnya? ISNU dapat menjadi wadah bagi para sarjana untuk merumuskan solusi praktis yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat.
Lalu, siapakah tokoh yang djagokan dalam Kongres Balikpapan menjadi nakkoda ISNU nanti? Pria kelahiran Balombong,

Baca juga :  Afidah,SE : Pengenalan Rukun Islam yang Kelima pada Anak Melalui Peragaan Manasik Haji

Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, 31 Desember 1967 pun menyebut Prof. KH. Ali Maskur Musa. (din pattisahusiwa-humas Isnu Makassar)

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Kabupaten Luwu Timur Segera Miliki Rumah Sakit Gigi dan Mulut

PEDOMANRAKYAT, LUWU TIMUR – Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, dipastikan akan segera memiliki Rumah Sakit Gigi dan Mulut...

2025, Tahun Ular Kayu: Perlu Hati-hati dengan Perencanaan yang  Cermat

PEDOMAN RAKYAT - MAKASSAR. Tahun 2024 akan segera berakhir dan disambut tahun baru 2025. Dalam kepercayaan Tionghoa, dikenal...

PLN Adakan Sosialisasi Bahaya Kelistrikan dan Perkenalkan Inovasi di Bulukumba

PEDOMANRAKYAT, BULUKUMBA -- PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Tanete melaksanakan Sosialisasi Bahaya Kelistrikan dan Pelayanan Pelanggan di Kantor...

Rutan Kelas IIB Watansoppeng Raih Penghargaan P2HAM 2024

PEDOMANRAKYAT,SOPPENG - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB berhasil mengukir prestasi ditingkat nasional dengan meraih penghargaan sebagai unit...