PEDOMAN RAKYAT – GOWA. Raja Gowa ke-38, Andi Kumala Idjo Daeng Sila Karaeng Lembang Parang Sultan Malikussaid II Batara Gowa III, meninggal dunia di usia 65 tahun pada Kamis, 28/11/2024, karena penyakit jantung yang dideritanya sejak 12 tahun silam.
” Sombayya meninggal dunia karena jantung. Sejak tahun 2012 mulai ( gejala ) serangan jantung,” kata anak almarhum, Andi Muhammad Imam kepada wartawan di Gowa.
Imam menuturkan, Andi Kumala Idjo Meninggal setelah menjalani perawatan di RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar pukul 07.21 WITA.
Saat ini, jenazah almarhum disemayamkan di Istana Kerajaan Gowa, Balla Lompoa, Sungguminasa, Kabupaten Gowa. Rencananya, prosesi pemakaman akan dilaksanakan Jumat, 29 November 2024.
Ribuan pelayat dari berbagai penjuru Nusantara memadati halaman dan istana Balla Lompoa untuk memberikan penghormatan terakhir.
Jenazah Raja Gowa ke-38 akan dimakamkan di pemakaman keluarga kerajaan di Katangka, Kecamatan Sombaopu.
Andi Kumala Idjo Daeng Sila Karaeng Lembang Parang Sultan Malikussaid II Batara Gowa III diangkat sebagai raja oleh Dewan Adat Batesalapang pada 11 Juli 2018, menggantikan kakaknya, Raja Gowa ke-37, Andi Maddusila Patta Nyonri Karaeng Katangka Sultan Alauddin II, yang mangkat pada 10 Juni 2018.
Kehilangan ini tidak hanya dirasakan oleh keluarga kerajaan, tetapi juga oleh masyarakat Sulawesi Selatan terkhusus bagi mereka yang datang untuk mengucapkan bela sungkawa atas berpulangnya sosok pemimpin yang dihormati. ( ab )