Megawati Kritik Anggaran Makan Siang Gratis Rp10 Ribu: “ Mas Bowo Hitung Ulang”

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Ia kemudian menambahkan, “Rp10 ribu. Ya apa ya (apakah cukup)? Apalagi sekarang harga naik.”

Ajakan untuk Evaluasi

Megawati mengarahkan kritiknya langsung kepada Presiden Prabowo agar melakukan evaluasi ulang terhadap anggaran tersebut. Ia menekankan pentingnya penghitungan yang matang untuk memastikan program berjalan efektif.

“Hai Mas Bowo (Prabowo), kalau denger ini tolong deh, suruh dihitung lagi,” ucapnya, yang disambut tepuk tangan meriah dari hadirin.

Konteks Kehidupan Rumah Tangga

Dalam kesempatan yang sama, Megawati juga menggambarkan tantangan yang dihadapi ibu-ibu rumah tangga dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ia menyoroti bagaimana harga kebutuhan pokok, seperti cabai dan bawang putih, seringkali melambung tinggi.

“Saya tahu, ngulek cabe segala, ini kemanusiaan. Nanti kalau (harga) sudah melambung kan datang ke saya, ‘Ibu ini gimana cabainya sekarang, aduh (naik) pusing saya. Ibu sekarang bawang putihnya naik,’” jelasnya.

Megawati menegaskan bahwa kritiknya terhadap anggaran tersebut bertujuan untuk membangun program yang lebih baik. Ia juga meminta ibu-ibu menghitung kembali apa saja yang bisa didapatkan dengan anggaran Rp10 ribu per porsi.

“Lha saya benar kok. Saya suruh ibu-ibu hitung, Rp10 ribu dapet apa to, yo? Baru ibu-ibu bilang, ‘lha yo opo, paling tempe’. Lha iya benar. Saya bisa masak kok,” tutupnya.

Kritik Membangun untuk Program yang Lebih Realistis

Megawati berharap pemerintah dapat mempertimbangkan masukan ini agar program makan siang gratis dapat memberikan dampak nyata bagi anak-anak sekolah. Dengan perencanaan yang matang, program ini dinilai dapat mendukung upaya pengentasan gizi buruk sekaligus mendorong keadilan sosial.(*)

1
2
TAMPILKAN SEMUA
Baca juga :  Iktikaf, Upaya Meraih Rahmat Dari Allah SWT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Kolaborasi dengan BPVP Bantaeng, Pemkab Sinjai Adakan Pelatihan TMT dan PBL Smart Sector

PEDOMANRAKYAT, SINJAI -- Pemerintah Kabupaten Sinjai melaksanakan Pelatihan Tailor Made Training (TMT) dan Project Based Learning (PBL) Smart...

Dari Temu Nasional Smansa Makassar, Mustakim: Dibutuhkan Kekompakan dan Sinergitas

PEDOMANRAKYAT, YOGYAKARTA - Ir. H. Andi Mustakim Makkarumpa, M.T.,3 Jumat (5/9), dipercaya kembali sebagai Ketua Alumni SMA Negeri...

STIE AMKOP Makassar Mantapkan Langkah Menuju Kampus Global, Raih Akreditasi Baik Sekali

PEDOMAN RAKYAT, MAKASSAR. – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) AMKOP Makassar terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan visi sebagai...

Wujud Nyata Kepedulian, Koramil 1408-08/Makassar Gelar Karya Bakti Bersama Masyarakat

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Koramil 1408-08/Makassar bersama masyarakat Kelurahan Bara-Baraya Utara melaksanakan kegiatan karya bakti pembersihan selokan pada Senin...