“Dalam pelaksanaannya tidak hanya melibatkan komponen masyarakat saja, tetapi jajaran Forkopimda Makassar juga nampak antusias penuh semangat melakukan pembersihan masjid yang awalnya kumuh penuh semak belukar dapat dibersihkan secara menyeluruh,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, Dandim Letkol Franki juga menerangkan, karya bakti dalam rangka Hari Juang Infanteri ini merupakan satu bentuk kesyukuran kita telah berada pada masa-masa kemerdekaan seperti sekarang ini, dimana dulu Panglima Besar Jenderal Sudirman bersama seluruh tentara dan para pejuang bahu-membahu menegakkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dandim menambahkan, untuk melanjutkannya maka TNI dan Rakyat harus selalu bersatu dan mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif seperti kegiatan karya bakti yang kita laksanakan sekarang ini, sehingga rasa kebersamaan ini senantiasa akan selalu terjaga dalam kebhinekaan. (*Rz)