Tim BAZNAS Makassar Salurkan Bantuan Korban Banjir di Antang

Tanggal:

Follow Pedomanrakyat.co.id untuk mendapatkan informasi terkini.

Klik WhatsApp Channel  |  Google News

Sekalipun demikian, ATM mengakui, bantuan BAZNAS Makassar ini belumlah memuaskan semua orang yang terkena musibah banjir. Karena pihaknya juga memiliki keterbatasan, sehingga belumlah bisa mencakup seluruh korban di ibukota Sulawesi Selatan ini.

“Musibah banjir yang melanda Kota Makassar saat ini adalah musibah kita semua. Saatnya, kita bahu membahu bersama Pemerintah Kota Makassar dan seluruh kelompok masyarakat, untuk membantu meringakan beban warga yang terdampak,” urainya, seraya menambahkan, bersatu kita bisa. Peduli’ki Salama’ki. Berzakatki, salama ki.

Menurutnya, dalam konteks pengungsi banjir, tindakan berbagi dapat berupa bantuan materi seperti makanan, pakaian, obat-obatan, serta dukungan moral dan spiritual. Kedermawanan (sadaqah) dan zakat adalah dua konsep penting dalam Islam yang dapat dimanfaatkan untuk membantu pengungsi. Dengan memberikan zakat dan sadaqah, umat muslim tidak hanya memenuhi kewajiban agama, tetapi juga berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat.

Islam juga menekankan pentingnya tanggung jawab sosial. Setiap individu memiliki kewajiban untuk peduli terhadap lingkungan dan masyarakat di sekitarnya. “Makanya, dalam konteks bencana seperti banjir, ini berarti bahwa setiap muslim seharusnya berperan aktif dalam memberikan bantuan kepada para pengungsi. Hal ini sejalan dengan prinsip ukhuwah (persaudaraan) yang mengajak umat untuk saling membantu dan mendukung satu sama lain, terlepas dari latar belakang sosial, ekonomi, atau budaya,” tuturnya.

Menyinggung asal dana dari bantuan yang diserahkan kepada pengungsi, kandidat doktor Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar itu membenarnya selruuh dana yang diperuntukan untuk bantuan kepada korban banjir semuanya berasal dari zakat,infak, dan sedekah (ZIS), baik dari aparat sipil negara (ASN) mulsim Pemerintah Kota Makassar. Termasuk para guru guru muslim, jajaran Perusda, Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang berpangkalan di masjid masjid, jajaran Polres Pelabuhan Makassar, orang perorang, dan lainnya.

Baca juga :  Raih Penghargaan dari Kanwil Dirjen Pajak Sulselbartra, Harpansa : Disdik Sulsel Pembayar Pajak Terbaik Tingkat OPD di 3 Provinsi

Sebelum mengakhiri pernyataannya, ATM juga meminta tim BAZNAS Makassar bersiap diri untuk melakukan bantuan serupa, Senin, 23 Desember besok di blok 10 Antang, dan tempat lainnya. “Bagi tim BAZNAS Makassar agar tetap siaga,” tutup mantan Ketua Lembaga Dakwah NU Kota Makassar ini. (din pattisuhusiwa—tim media baznas kota makassar).

1
2
TAMPILKAN SEMUA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terkait

Nepotisme Kental di Dinas PU Makassar, Kadis Mengaku Lebih Tahu Secara Internal

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Nepotisme sangat kental berhembus keluar dari gedung Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar. Rahmi Indri Syam, belum...

Semangat Kemerdekaan Menyatu: PKBM Baji Bicara Jadi Wadah Silaturahmi dan Kebersamaan Warga

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Suasana penuh keceriaan menyelimuti halaman rumah Ketua Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Baji Bicara Kota...

Hadiri Pesta Rakyat Warga, Lurah Banta-Bantaeng: Kebersamaan Warga RT 15 Jadi Teladan Semarak HUT RI ke-80

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR – Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia di Kelurahan Banta-Bantaeng tahun ini terasa istimewa. Paguyuban...

Munafri Arifuddin Hadiri Syukuran K-Apel, Dorong Kolaborasi dan Literasi

PEDOMANRAKYAT, MAKASSAR - Walikota Makassar Munafri Arifuddin didampingi Ketua PKK Makassar Melinda Aksa menghadiri syukuran ulang tahun ke-15...