Ia juga menekankan, kerukunan antarumat beragama adalah kunci ketahanan bangsa.“Indonesia memiliki kekayaan luar biasa, salah satunya adalah kerukunan umat beragama. Inilah yang membuat bangsa kita tetap kuat hingga saat ini. Oleh karena itu, mari kita jaga dan lestarikan nilai-nilai kerukunan ini demi keberlangsungan Indonesia yang damai dan harmonis,” tambahnya.
Peluncuran Program Asta Aksi Kemenag Sulsel
Dalam kesempatan yang sama, H. Ali Yafid juga memperkenalkan program unggulan Asta Aksi Kemenag Sulsel, yang bertujuan untuk meningkatkan layanan keagamaan dan memperkuat kerukunan di Sulawesi Selatan.
Program ini mengusung motto “Dari Sulawesi Selatan untuk Indonesia”, dengan delapan aksi nyata, yaitu :
1. Rumah Ibadah Ramah Difabel
2. Kemenag Sulsel Go Green
3. Pesantren Ramah Anak
4. Dakwah Ramah Kemanusiaan
5. Selebrasi Kerukunan
6. Algoritma Kasih Sayang untuk Generasi Z
7. Pelayanan Prima Ibadah Haji
8. Kemenag Sulsel Berintegritas
Program Asta Aksi ini secara resmi diluncurkan pada hari yang sama, menandai komitmen Kemenag Sulsel dalam membawa perubahan nyata di bidang layanan keagamaan.
Meriah dengan Doorprize
Sebagai penutup, kegiatan Gerak Jalan Kerukunan dimeriahkan dengan pengundian puluhan doorprize yang disediakan oleh para sponsor dan mitra Kemenag.
Momen ini semakin mempererat kebersamaan dan kegembiraan peserta dalam merayakan kerukunan yang menjadi kekuatan utama masyarakat Parepare.
Acara ini menjadi bukti nyata, toleransi dan harmoni antarumat beragama di Parepare terus terjaga, menjadikannya contoh bagi daerah lain di Indonesia.(Hdr)