Adapun OPD yang akan menjadi sampel dalam penilaian indikator IPS yakni Dinas Pe didikan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai.
Pj. Bupati Sinjai Andi Jefrianto Asapa dalam sambutannya menyampaikan bahwa tantangan terbesar dari pelaksanaan SDI ini adalah menumbuhkan komitmen dari semua produsen data untuk bersedia mengikuti aturan dalam melaksanakan kegiatan statistiknya.
“Harus ada kesediaan untuk membenahi prosedur yang biasa dilaksanakan selama ini dengan mengevaluasi kembali konsep dan definisi atas data yang dihasilkan dan melengkapi atribut-atribut lainnya seperti metadata serta memenuhi interoperabilitas data,” jelasnya.
Dikatakan, kendala yang dihadapi oleh produsen data dalam pelaksanaan statistik sektoral adalah keterbatasan SDM yang kompeten untuk mengelola kegiatan statistik dan tidak adanya petugas yang khusus menangani kegiatan statistik.
“Output dari kegiatan ini tentunya dapat memberikan manfaat yang semakin luas kepada kita semua terutama pemahaman terkait pembinaan statistik sektoral dan apa yang kita targetkan yakni nilai IPS bisa meraih predikat baik,” ucapnya
Diakhir sambutannya Pj. Bupati menekankan bahwa dengan adanya dukungan kebijakan seperti ini maka akan sangat menunjang terlaksananya kegiatan statistik sektoral yang lebih baik sehingga dapat menjadi dasar pengambilan keputusan atau kebijakan pembangunan yang baik pula. (AaN)